Pelecehan lagu Indonesia raya beredar di internet

Pelecehan lagu Indonesia raya beredar di internet

Pelecehan lagu Indonesia Raya beredar di Internet. Pembuat postingan pelecehan tersebut di duga orang malaysia. Satu hal yang sangat disesalkan adalah terus berkembangnya perselisihan tersebut tanpa jelas ujung pangkalnya dan siapa pelaku sebenarnya. Mudah-mudahan pihak yang berwenang bisa cepat menemukan pelakunya dan memberi hukuman yang sesuai dan setimpal dengan perbuatannya.

Berikut ini adalah cuplikan lagu yang saya peroleh dari internet :



kurui wrote:
lirik lagu baru indonesial
Indonesial tanah air maniku,
Tanah tumpah darah haidku.
Disanalah batang aku berdiri,
Masuk pantat ibuku.
Indonesial kebutuhanku,
Bangsa timur2 dan Tanah Babiku.
Marilah kita berseru "Indonesial Beruk ku."
Hiduplah konekku, Hiduplah pukimu,
Batangku, pantatmu, semuanya.
Bangunlah batangku, tusukan di pantatmu
Untuk Indonesial beraya. Refrein:
Indonesial Roti Kaya,
Metallica, Metallica
Konekku, Pukimu yang kucari.
Indonesial Roti Kaya,
Metallica, Metallica
Hiduplah Indonesial BerRaya.
Indonesial BerRaya,
Metallica, Metallica
Batangku, Pukiku yang kucari.
Indonesial Roti Kaya,
Metallica, Metallica
Hiduplah Indonesial BerRaya.
Indonesial! Tanah gambut, Tanah gambut.
Di sanalah aku menanam kelapa sawit.
Indonesial, Tanah pusaka, Kita Jual ramai-ramai.
Marilah kita melancap, "semua ayukkk mas!"
Suburlah Pukimu, Suburlah Batangmu,
Bangsanya Timur2 , Rakyatnya semuanya beruk.
Sadarlah hatinya, Sadarlah budinya
Untuk Indonesial.
Refrein
Indonesial! Tanah gambut, Tanah gambut.
Di sanalah aku menanam kelapa sawit.
Indonesial, Tanah pusaka, Kita Jual ramai-ramai.
Marilah kita melancap, "semua ayukkk mas!"
Suburlah Pukimu, Suburlah Batangmu,
Bangsanya Timur2 , Rakyatnya semuanya beruk.
Sadarlah hatinya, Sadarlah budinya
Untuk Indonesial.

Sumber dari tulisan di atas saya ambil dari website topix

Teman-teman sebangsa dan setanah air Indonesia Raya mudah-mudahan tidak terpancing oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Kita pantas kecewa dan pantas marah jika simbol-simbol negara kita dilecehkan oleh orang asing. Namun kita sebagai generasi penerus bangsa sebaiknya bertindak dengan kepala dingin dan pelecehan tersebut bisa kita jadikan cambuk untuk membuat kita semakin giat untuk membangun citra bangsa agar menjadi bangsa yang besar dan tidak dilecehkan oleh bangsa asing. Biarlah penyelesaian dan pencarian pelakunya dilakukan oleh pihak yang berwenang.

Masih banyak permasalahan yang menghadang bangsa dan negara kita:
1. kebodohan (pendidikan tidak merata di seluruh nusantara)
2. kemiskinan (masih banyak rakyat kita yang hidup di bawah garis kemiskinan
3. korupsi (masih banyak pejabat kita yang korup terbukti dengan banyaknya kasus-kasus korupsi yang ditangani oleh kpk, mudah-mudahan di masa yang akan datang pejabat negara kita benar-benar mengabdikan diri untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat )
4. kekayaan alam kita belum dikelola dengan baik
5. sumberdaya manusia belum dikembangkan dengan optimal
6. masih banyak orang-orang kaya kita yang tidak peduli dengan orang miskin (bahkan di kota-kota besar terkadang kita temukan dibalik gedung yang tinggi dan megah ternyata masih ada saudara kita yang terhimpit kemiskinan tidur beralaskan koran dan beratap tenda). Terkadang kita melihat ada keluarga kaya yang memelihara binatang dengan biaya yang dihabiskan untuk membeli makanan binatang piaraannya namum ternyata ada tetangganya yang bahkan terkadang makan makanan basi tetapi mereka lebih peduli terhadap binatang daripada tetangganya yang menderita).
7. masih banyak majikan-majikan yang memperlakukan pembantunya dengan tidak manusiawi, bukan hanya di malaysia lho di Indonesia juga banyak.
8. nelayan-nelayan kita yang bertaruh nyawa di tengah laut di balik ombak lautan ganas namun kesejahteraannya masih sangat memprihatinkan
9. petani-petani kita yang kesulitan pupuk di saat musim tanam, dan disaat musim panen harus menanggung rugi karena ulah rentenir
10. teroris masih menjadi ancaman
9. dll.

Menurut saya bangsa kita masih punya banyak PR dan sebagai generasi muda ada baiknya lebih fokus dan peduli dengan kondisi bangsa kita yang memprihatinkan. Mungkin pandangan orang malaysia terhadap bangsa kita sebagai bangsa terbelakang dan bodoh, hal ini bisa dilihat dengan banyaknya tenaga kerja TKI dan TKW yang dikirim ke luar negeri kurang profesional. Jika bangsa kita menjadi bangsa yang pandai, mandiri dan sejahtera saya yakin kita tidak perlu lagi mengirim TKI dan TKW (pembantu rumah tangga) keluar negeri tetapi kita mengirim tenaga profesional. Jika rakyat negara kita pandai dan profesianal saya yakin akan disegani oleh bangsa lain.

Lain halnya jika pelecehan lagu Indonesia raya dilakukan oleh Instansi resmi dari pemerintah malaysia, maka kita layak bahu membahu untuk angkat senjata melawan mereka. Jika pelecehan tersebut hanya dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab maka sebaiknya kita jangan menguras tenaga dan fikiran kita untuk berdebat dan terjebak oleh ulah orang yang tidak bertanggungjawab. marilah kita berfikir dan berbuat yang terbaik buat bangsa kita Indonesia Raya.

Wassalam.